Week#2: Investasi Saham

Investasi saham cukup populer di kalangan generasi muda saat ini. Saham adalah tanda bukti kepemilikan atas suatu perusahaan. Dengan memiliki saham di suatu perusahaan, kita memiliki beberapa hak istimewa atas perusahaan tersebut seperti: hak suara (voting rights) pada Rapat Umum Pemegang Saham, hak mendapatkan deviden atau pembagian sebagian dari keuntungan perusahaan, hak memesan efek terlebih dahulu atau preemptive right, dan hak lainnya.

Jenis saham dilihat dari kapitalisasi pasarnya dapat dibagi menjadi beberapa macam, yaitu: pertama, saham first liner atau populer disebut saham big cap/ blue chips merupakan jenis saham yang memiliki kapitalisasi pasar paling besar di dalam pasar saham, selain itu saham blue chips juga memiliki beberapa keistimewaan seperti pembagian deviden yang rutin dilakukan, harga saham cukup stabil atau tidak voletile, dan manajemen perusahaan yang tertata dengan baik. Kedua, saham second liner atau medium cap merupakan jenis saham yang memiliki karakteristik hampir sama dengan saham blue chips, namun tidak sebagus blue chips. Ketiga, saham third liner atau small cap merupakan saham yang memiliki kapitalisasi pasar paling kecil di dalam stock market.

Jika ditinjau dari kinerjanya, saham dapat di kelompokkan menjadi beberapa jenis, antara lain: income stock yang memberikan deviden secara teratur, growth stock yang memiliki peluang pertumbuhan yang besar karena aktif melakukan inovasi, defensive stock yang tahan banting pada berbagai kondisi siklus ekonomi, cyclical stock yang kinerja sangat fluktuatif mengikuti siklus industrinya, dan speculative stock yang punya peluang return yang tinggi, namun juga dibarengi risk yang tak kalah tinggi karena kenaikan harga saham akibat asumsi atau informasi yang belum terbukti kebenarannya.

Kita perlu melakukan analisis pada saham sebelum melakukan investasi untuk mengetahui kualitas atau karakteristik dari saham tersebut. Secara umum ada 2 metode analisis saham yang sering digunakan, yaitu analisis fundamental dan analisis teknikal. Analisis saham secara fundamental dilakukan dengan meninjau laporan keuangan perusahaan, sedangkan analisis teknikal lebih fokus mengamati pergerakan harga saham dengan bantuan grafik atau candlestick.

#Myskill #Amanda